Tabanan – Politikus senior Partai Golkar, I Wayan Sukaja, menegaskan komitmennya untuk fokus mengembangkan sektor pertanian usai resmi dilantik sebagai anggota DPRD Tabanan. Ia menggantikan almarhum I Wayan Gindera melalui mekanisme Pergantian Antar Waktu (PAW) untuk sisa masa jabatan periode 2024–2029.
Pelantikan Sukaja berlangsung di Gedung DPRD Tabanan, Senin (6/10) dipimpin oleh Ketua DPRD Tabanan I Nyoman Arnawa dan dihadiri Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya, Wakil Bupati I Made Dirga, serta jajaran Forkopimda.
Usai dilantik, Sukaja yang berasal dari Desa Marga Dajan Puri, Kecamatan Marga, menegaskan bahwa langkah awalnya di parlemen akan diarahkan untuk memperkuat sektor pertanian yang menjadi tulang punggung ekonomi masyarakat Tabanan.
“Fokus ke pertanian. Kebetulan Bapak Presiden juga fokusnya ke pertanian. Jadi saya ingin menyelaraskan langkah itu. Pertanian yang dimaksud dalam arti luas, untuk meningkatkan perekonomian masyarakat,” ujarnya.
Sukaja menilai bahwa penguatan sektor pertanian bukan hanya soal peningkatan hasil produksi, tetapi juga tentang kesejahteraan petani, inovasi, dan keberlanjutan lingkungan. Menurutnya, sektor pertanian menjadi kunci ketahanan ekonomi daerah.
Menariknya, perjalanan politik Sukaja tergolong panjang. Ia pernah menjabat sebagai Ketua DPRD Tabanan, sehingga kembalinya ia ke kursi legislatif memiliki makna tersendiri.
“Itulah hakekat kehidupan. Dulu saya yang melantik, sekarang saya dilantik. Harus siap di atas dan di bawah. Yang penting, saya bisa bekerja sesuai tupoksi dan menjalankan amanah masyarakat,” katanya.
Pada Pemilu 2024, Sukaja meraih 1.145 suara di Daerah Pemilihan Tabanan IV (Kediri–Marga), menjadikannya calon legislatif Partai Golkar dengan suara terbanyak berikutnya setelah Gindera.
Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya, menyambut baik pelantikan Sukaja. Ia menyebut Sukaja sebagai sosok senior yang memiliki pengalaman panjang di dunia politik Tabanan.
“Wayan Sukaja dari dulu sahabat saya. Sekarang pun masih sahabat dan saudara saya. Beliau sudah sangat memahami bagaimana membangun Tabanan,” ujar Sanjaya.
Sanjaya juga menegaskan bahwa di tingkat daerah, kerja sama lintas partai menjadi kunci kemajuan.
“Dari mana pun berangkatnya, kita semua mengabdi untuk masyarakat. Tidak ada lawan dalam politik daerah,” tandasnya. (Pan/CB.2)