Peristiwa
Beranda » Bali Dikepung Bencana, Tim SAR Gabungan Berjuang Evakuasi Korban Banjir

Bali Dikepung Bencana, Tim SAR Gabungan Berjuang Evakuasi Korban Banjir

Upaya evakuasi yang dilakukan oleh tim SAR gabungan pada wilayah banjir di Denpasar. (ist)

Denpasar – Sebagian besar wilayah Denpasar dan beberapa wilayah di Pulau Dewata terdapak dan terendam banjir akibat intensitas hujan tinggi sejak kemarin, Selasa (9/9). Sejak dini hari tadi petugas siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar terus menerima laporan permintaan bantuan evakuasi korban banjir.

Di Perumahan Wiraraja, Desa Ubung Kaja, Denpasar Utara, tim melakukan evakuasi warga yang memerlukan penanganan medis.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, I Nyoman Sidakarya juga langsung turun ke lapangan untuk memberikan atensi wilayah yang terdampak banjir.

“Awal pergerakan personel sempat menemui kendala karena banyak akses jalan yang tergenang banjir hingga tidak bisa dilintasi rescue truck, tapi saat ini sudah ada di lokasi,” ungkapnya.

Sampai dengan saat ini tim SAR dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar sudah menyebar di lokasi yang terdampak parah, di antaranya Pulau Misol, Pulau Biak 1, Pura Demak dan wilayah Tengku Umar.

Hingga Rabu Petang, Enam Orang Masih Hilang Akibat Bencana Banjir di Bali

Posisi tim Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar dan unsur SAR lainnya dari BPBD dan PMI yang berada di Pulau Misol, sampai pukul 11.00 Wita, telah mengevakuas dua balita, dua lansia dan tiga orang dewasa. Informasi lain dari klian di Pulau Biak 1, seluruh warganya telah berada di posisi aman di Balai Banjar.

Sementara itu Kepala Kasi Operasi dan Kesiapsiagaan SAR Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, Juni Antara bersama tim melaksanakan upaya evakuasi di Tengku Umar.

“Sampai dengan saat ini kami masih terus mengupdate data dengan BPBD, terkait permintaan evakuasi atau pun data korban yang sudah terevakuasi, sehingga meseluruhannya bisa tersisir dan data pun tidak simpang siur,” jelas Juni Antara.

Hingga siang hari ini, hujan deras masih mengguyur sebagian wilayah di Bali.

“Kami keterbatasan jumlah personil dan rubber boat untuk bisa mengcover seluruh daerah banjir, upaya koordinasi dengan unsur SAR juga sudah dilakukan,” tutup Sidakarya.

Ketua DPRD Tabanan Tinjau Lokasi Longsor di Mengesta dan Sanggulan

Ia meminta untuk warga yang berada di wilayah rawan banjir agar tetap berada di tempat aman, dan apabila sudah ada tanda-tanda bahaya segera evakuasi mandiri, sebelum kondisinya semakin parah. (Ar/CB.1)

Bagikan