Denpasar – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto meninjau langsung lokasi terdampak banjir bandang di Denpasar, Bali, pada Sabtu (13/9). Dalam kunjungan tersebut, Presiden didampingi oleh Gubernur Bali Wayan Koster serta sejumlah pejabat pusat dan daerah.
Presiden tiba di Jalan Gajah Mada sekitar Pukul 13.04 WITA dan berjalan memasuki Gang Gajah Mada IV untuk berdialog dengan warga yang terdampak. Ia menyampaikan komitmen pemerintah pusat untuk membantu pemulihan kerusakan dan kerugian akibat banjir.
Gubernur Koster menyatakan bahwa pemerintah daerah telah mengerahkan seluruh sumber daya sejak hari pertama bencana, dengan dukungan dari TNI, Polri, dan BNPB. Ia menegaskan bahwa sinergi antara pemerintah pusat dan daerah akan mempercepat proses pemulihan Bali.
Setelah berdialog, Presiden Prabowo menyapa warga hingga ke gerbang Pasar Kumbasari. Masyarakat yang telah memadati kawasan Jalan Gajah Mada menyambut hangat kehadiran Presiden dan rombongan.
Turut hadir dalam kunjungan tersebut Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Piek Budiyanto, Kapolda Bali Irjen Daniel Adityajaya, serta Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.
Menurut data pemerintah daerah, banjir bandang yang terjadi pada Rabu (10/9) dini hari mengakibatkan 17 korban jiwa, masing-masing 11 orang di Kota Denpasar, 3 orang di Kabupaten Gianyar, 2 orang di Kabupaten Jembrana, dan 1 orang di Kabupaten Badung. Selain itu, banjir juga merusak infrastruktur seperti jalan, jembatan, dan puluhan rumah warga.
Banjir dipicu oleh hujan lebat ekstrem yang berasal dari fenomena gelombang ekuatorial Rossby. Pemerintah saat ini fokus pada pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat, percepatan evakuasi, dan pemulihan infrastruktur vital.
Presiden Prabowo dijadwalkan melanjutkan peninjauan ke posko penanganan darurat yang didirikan oleh pemerintah daerah bersama TNI dan Polri. (Pan/CB.2)