Peristiwa
Beranda » Cekcok dengan Pacar, WNA Australia Nekat Lompat dari Lantai Tiga Hotel di Denpasar

Cekcok dengan Pacar, WNA Australia Nekat Lompat dari Lantai Tiga Hotel di Denpasar

Proses evakuasi WNA Australia yang terjun dari lantai tiga sebuah hotel di Denpasar. (ist)

Denpasar – Seorang warga negara asing (WNA) asal Australia berinisial D.L, 30 tahun nekat melakukan percobaan bunuh diri dengan melompat dari balkon lantai tiga sebuah hotel di Desa Padangsambian, Kecamatan Denpasar Barat, Minggu (27/7) sekitar Pukul 04.30 WITA.

Aksi nekat tersebut diduga dipicu pertengkaran dengan kekasihnya yang juga menginap bersamanya di hotel tersebut. Belum diketahui pasti penyebab pertengkaran, namun akibatnya korban melompat dari kamar lantai tiga tempat mereka menginap. Beruntung, korban tidak jatuh langsung ke tanah melainkan tersangkut di balkon lantai dua, tepat di atas atap kantor housekeeping.

Informasi yang berhasil dihimpun, sebelum kejadian sempat terjadi keributan antara sejumlah tamu asing yang sedang mengonsumsi alkohol di area bar hotel. Ia sudah menegur agar suasana ditenangkan karena mengganggu tamu lain. Sekitar Pukul 04.00 WITA, petugas keamanan hotel menerima laporan dari pegawai hotel bahwa terdengar suara gaduh dari lantai tiga. Saat diperiksa, korban sudah ditemukan dalam kondisi tergeletak di atap lantai dua.

Evakuasi dilakukan sekitar Pukul 05.10 WITA oleh petugas Damkar Badung. Setelah berhasil dievakuasi, korban langsung dilarikan ke RS BMCC Kuta untuk mendapatkan perawatan. Berdasarkan hasil pemeriksaan, korban tidak mengalami luka fatal dan sudah diperbolehkan kembali ke hotel.

“Korban diduga melakukan percobaan bunuh diri setelah cekcok dengan pacarnya. Beruntung tidak mengalami luka serius karena jatuhnya tidak langsung ke tanah,” ujarnya, Minggu (27/7).

Lapas Tabanan Lakukan Pemeriksaan Gigi Bagi Warga Binaan

AKP Sukadi menambahkan, pihak kepolisian telah mendatangi tempat kejadian perkara (TKP), meminta keterangan saksi, dan menyarankan korban membuat laporan resmi ke kantor polisi.

“Penanganan awal sudah kami lakukan. Untuk tindak lanjutnya, kami tetap menunggu itikad dari korban apakah ingin membuat laporan atau tidak,” ujarnya.

Hingga saat ini, korban masih menginap di hotel tersebut dan dijadwalkan akan kembali ke negaranya pada 2 Agustus 2025. (An/CB.3)

Berita Populer

#1

Liburan Usai, 37 Ribu Lebih Turis Tinggalkan Bali

#2

Tahun Ini DTW Tanah Lot Targetkan Pemasukan Hingga Rp 58 Miliar

#3

Turis Asal China Alami Kekerasan Seksual Diduga Pelaku Pengemudi Ojek, Begini Kronologinya

#4

Pemkab Badung Resmikan Taman Bermain Ramah Anak 

#5

Awal Tahun, Polres Buleleng Bongkar Sindikat Narkoba

Follow Us

     

Bagikan