Budaya
Beranda » Dukung Gerakan Bali Bersih, Tabanan Fokus Terapkan di Desa Adat

Dukung Gerakan Bali Bersih, Tabanan Fokus Terapkan di Desa Adat

Ketua Komisi I DPRD Tabanan I Gusti Nyoman Omardani.  

Tabanan – Dalam upaya mendukung komitmen Pemerintah Provinsi Bali untuk mewujudkan Bali bebas dari sampah plastik sekali pakai, khususnya air minum dalam kemasan (AMDK) berukuran di bawah 1 liter pada tahun 2026, DPRD Kabupaten Tabanan bersama Pemerintah Kabupaten Tabanan siap bersinergi. Kolaborasi ini sebagai bentuk dukungan nyata terhadap Surat Edaran (SE) Gubernur Bali Nomor 9 Tahun 2025 tentang Gerakan Bali Bersih.

Ketua Komisi I DPRD Tabanan, I Gusti Nyoman Omardani, menegaskan bahwa isu kebersihan lingkungan, terutama persoalan sampah plastik, merupakan agenda strategis yang tidak bisa dianggap sepele.

“Komitmen untuk Bali bersih dari sampah ini adalah isu strategis, bukan isu kaleng-kaleng. Untuk mewujudkan Bali, khususnya Tabanan, bebas dari sampah, DPRD dan Pemkab akan bersinergi secara aktif,” ujar Omardani saat ditemui di Kantor DPRD Tabanan, Senin (19/5).

Ia menambahkan bahwa keberhasilan gerakan ini sangat penting, tidak hanya demi kebersihan lingkungan, namun juga untuk menjaga citra pariwisata Bali di mata dunia. “Kalau Bali bersih, wisatawan akan lebih nyaman dan nama baik Bali di kancah internasional juga tetap terjaga,” ujarnya.

Sebagai langkah awal, inisiatif ini akan difokuskan di tingkat akar rumput melalui peran serta desa adat. Menurut Omardani, pelibatan desa adat dianggap strategis mengingat kedekatan sosial dan budaya masyarakat dengan struktur adat yang masih kuat di Bali.

DPRD dan Pemkab Tabanan Sepakati RPJMD Semesta Berencana 2025-2029

“Kami akan mulai penerapan dari desa adat, dengan mengedepankan sistem pengelolaan sampah dari hilir ke hulu. Artinya, tidak hanya fokus pada penanganan akhir, tetapi juga pada pencegahan dan pengurangan dari sumbernya,” jelasnya.

Ia berharap pendekatan berbasis adat ini bisa menjadi model yang berkelanjutan dan mengakar dalam masyarakat, sekaligus menjadi inspirasi bagi wilayah lain di Bali.

Gerakan Bali Bersih sendiri merupakan langkah progresif Pemerintah Provinsi Bali dalam menghadapi darurat sampah plastik, serta menjadi bagian dari strategi besar untuk menjaga kelestarian lingkungan dan warisan budaya Bali yang bersinergi dengan pembangunan berkelanjutan. (Pan/CB.2)

Berita Populer

#1

Liburan Usai, 37 Ribu Lebih Turis Tinggalkan Bali

#2

Tahun Ini DTW Tanah Lot Targetkan Pemasukan Hingga Rp 58 Miliar

#3

Polda Bali Masih Buru Pelaku Pemerkosa WNA China Di Uluwatu, Diduga Driver Ojol

#4

LSPR Bali Gelar Pelatihan di Rumah Berdaya Denpasar

#5

Buang Lele ke Sungai, Bocah Enam Tahun Hanyut di Tukad Badung

Follow Us

     

Bagikan