Pariwisata
Beranda » 64 Persen Penumpang Bandara Ngurah Rai dari Mancanegara, Bali Masih Jadi Magnet Dunia!

64 Persen Penumpang Bandara Ngurah Rai dari Mancanegara, Bali Masih Jadi Magnet Dunia!

Suasana di Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali. (ist)

Badung – Pulau Bali kembali menunjukkan pesonanya yang tak lekang waktu. Sepanjang Oktober 2025, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai mencatat lebih dari 2 juta penumpang datang dan berangkat melalui gerbang udara utama Pulau Dewata. Menariknya, 64 persen di antaranya merupakan penumpang internasional, menandakan tingginya minat wisatawan mancanegara untuk berlibur ke Bali.

Trafik penerbangan selama Oktober juga menunjukkan geliat positif. Tercatat 12.252 pergerakan pesawat melintasi langit Ngurah Rai, terdiri dari 6.663 penerbangan internasional dan 5.589 penerbangan domestik. Dalam sehari, rata-rata ada 395 pergerakan pesawat, dengan puncak tertinggi pada 19 Oktober mencapai 421 pergerakan. Angka ini menegaskan bahwa Bali tetap menjadi destinasi favorit dunia.

Dari sisi penumpang, 1.336.138 orang merupakan penumpang internasional, sementara 761.765 lainnya berasal dari penerbangan domestik. Hari tersibuk terjadi pada 7 Oktober 2025, ketika hampir 74 ribu penumpang datang dan pergi dalam satu hari. Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, jumlah penumpang bahkan meningkat 1 persen, memperlihatkan tren pertumbuhan yang stabil.

Tak hanya itu, aktivitas logistik dan bagasi pun terus menggeliat. Selama Oktober, total 23,6 ribu ton bagasi penumpang dan 9,6 ribu ton kargo udara diangkut melalui bandara ini. Dari jumlah itu, 75 persen merupakan bagasi dan kargo rute internasional—lagi-lagi menunjukkan dominasi penerbangan luar negeri di Bandara Ngurah Rai.

General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai Ahmad Syaugi Shahab mengatakan, pihaknya tengah menyiapkan berbagai langkah peningkatan pelayanan menjelang libur akhir tahun.

Kecelakaan di Jalan Tukad Balian, Pengendara Motor Tewas di Tempat

“Kami terus memastikan kesiapan seluruh lini operasional menghadapi lonjakan trafik. Fokus kami adalah menjaga standar pelayanan bagi seluruh pengguna jasa,” ujarnya.

Menurutnya, sejumlah fasilitas tengah ditingkatkan, mulai dari area check-in, toilet, ruang tunggu, hingga penambahan kios self check-in dan troli bagasi kabin.

Saat ini, Bandara Ngurah Rai dilayani oleh 45 maskapai internasional yang terhubung ke 36 rute luar negeri, serta 10 maskapai domestik ke 21 kota di Indonesia. Dengan capaian lebih dari 20 juta penumpang sepanjang Januari–Oktober 2025, Bandara Ngurah Rai terus menegaskan perannya sebagai gerbang utama pariwisata nasional dan bukti nyata bahwa Bali tetap menjadi magnet wisata dunia. (Ar/CB.1)

Bagikan