Tabanan – Ketua DPRD Tabanan I Nyoman Arnawa turut hadir dalam penutupan Tanah Lot Art & Food Festival #6 Tahun 2025 yang berlangsung di kawasan Daya Tarik Wisata (DTW) Tanah Lot, Desa Beraban, Kecamatan Kediri pada Minggu (24/8).
Kehadiran Arnawa bersama Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya, wakil Bupati I Made Dirga dan jajaran Forkopimda menambah semarak sekaligus menunjukkan dukungan penuh DPRD terhadap pelestarian seni, budaya, dan penguatan ekonomi kreatif masyarakat melalui ajang tahunan ini.
Dalam kesempatan tersebut, Arnawa menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya festival yang telah mampu menggerakkan banyak pihak, mulai dari seniman lokal, UMKM, ibu-ibu PKK, hingga kelompok masyarakat desa. “Festival ini bukan hanya hiburan, tetapi juga memberi dampak nyata bagi masyarakat. Dari kuliner, kerajinan, hingga seni budaya, semua mendapat tempat dan manfaat,” ujarnya.
Festival yang digelar sejak 21 Agustus itu menampilkan beragam acara, seperti parade gebogan, pementasan seni budaya, hingga festival kuliner khas Tabanan. Kehadiran ribuan pengunjung, baik wisatawan domestik maupun mancanegara, menjadi bukti bahwa Tanah Lot tidak hanya sebagai ikon wisata dunia, tetapi juga panggung promosi budaya dan ekonomi kreatif Tabanan.
Arnawa berharap festival yang sudah memasuki tahun keenam ini dapat dilaksanakan secara konsisten dan berkesinambungan. “Kita memiliki warisan budaya yang luar biasa. Melalui festival ini, identitas kita semakin kuat sekaligus menjadi daya tarik bagi wisatawan. Ke depan, kreativitas dan inovasi harus terus dikembangkan agar pariwisata Tabanan semakin maju,” tambahnya.
Dengan dukungan DPRD, Pemerintah Kabupaten Tabanan menegaskan komitmennya untuk menjaga kelestarian budaya sekaligus memperkuat perekonomian masyarakat melalui berbagai kegiatan berbasis seni, budaya, dan kuliner tradisional. (Pan/CB.2)
